kievskiy.org

Banyak Jabatan di Pemkab Karawang Kosong Usai Ditinggal Nyaleg, Cellica Nurrachadiana Harus Beri Solusi

Potret dr. Hj. Cellica Nurachadiana yang menjadi petahana dalam Pilkada Kabupaten Karawang 2020.
Potret dr. Hj. Cellica Nurachadiana yang menjadi petahana dalam Pilkada Kabupaten Karawang 2020. /instagram/cellicanurrachadiana instagram/cellicanurrachadiana

PIKIRAN RAKYAT – Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana sejatinya baru selesai masa jabatannya pada 2026 mendatang. Namun tinggal beberapa bulan lagi, dia harus segera berpamitan untuk ikut dalam pemilihan legislative di Pemilu 2024.

Cellica Nurrachadiana harus lengser dari jabatan Bupati Karawang sekira bulan Oktober-November 2023 mendatang. Saat itu namanya telah masuk Daftar Calon Tetap (DCT) pemilihan anggota DPR RI 2024.

Lengsernya Cellica Nurrachadiana dari jabatan Bupati Karawang menjadi kekhawatiran berbagai kalangan. Pasalnya, hal itu akan memicu adanya krisis jabatan di Pemerintahan Kabupaten Karawang.

Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Pemerintahan (FISIP) Universitas SIngaperbangsa Karawang, Eka Yusup, menilai Cellica harus bertanggung jawab atas krisis yang akan terjadi. Namun Eka menilai jika saat ini Cellica justru fokus mempersiapkan diri untuk nyaleg.

Baca Juga: Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Terganggu Layangan, KCIC Gencarkan Sosialisasi

Belum lagi Aep Syaepuloh sebagai Wakil Bupati Karawang justru terkesan asik ‘berkampanye terselubung’ untuk maju sebagai calon Bupati Karawang 2024. Oleh karena itu, masalah krisis jabatan dinilai tak tersentuh.

Eka menilai Cellica harus bertanggung jawab terlebih dahulu di pemerintahannya sebelum lengser. Cellica didesak untuk membenahi kekosongan jabatan, agar ke depannya dia tak mewariskan kesemrawutan di dalam Pemkab Karawang.

Jabatan yang akan kosong bukan hanya jabatan Bupati Karawang saja. Banyak jabatan lain yang ditinggal oleh ‘empu’ nya yang memilih pensiun dini untuk menjadi bakal calon legislatif.

“Sebelum lengser Cellica mestinya mewariskan tata Kelola SDM yang baik, regenerasi calon pemimpin, memberdayakan peran BKPSDM dan Berparjakat,” kata Eka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat