/photo/2023/11/16/750378171.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Petani di Desa Mekarsari, Kecamatan Cipaku dan Desa Salakaria, Kecamatan Sukadana minta agar saluran irigasi Naggela segera diperbaiki. Saluran irigasi yang longsor sebulan yang lalu, merupakan sumber utama untuk mengairi sedikitnya 150 hektare persawahan dan kolam.
Ada dua titik longsor di saluran irigasi Naggela yang bersumber dari aliran Sungai Cimuntur. Longsor pertama terjadi pada tanggal 11 Oktober 02023, di Blok Cikeutug, Desa Mekarsari, beberapa hari kemudian terjadi longsor kedua, sudah diperbaiki karena tidak begitu parah. Kemudian 6 November 2023 longsor lagi tidak jauh dari yang pertama.
Pada kejadian pertama irigasi yang longsor sepanjang 30 meter. Material longsor terseret ke bawah hampir 100 meter. Sebagian material longsor menimbun persawahan. Selang beberapa hari kemudian terjadi longsor lebih parah, panjang hingga 50 meter.
Pantauan langsung di Desa Mekarsari, saluran irigasi Nanggela yang longsor, lokasinya cukup jauh dari permukiman. Aliran air yang sebelumnya masuk saluran irigasi, saat ini mengairi persawahan yang letaknya di bawah irigasi yang longsor.
Baca Juga: Jutaan Kendaraan Nunggak Pajak di Jawa Barat, Bakal Dilarang Isi Bensin di SPBU
Sementara itu areal persawahan dan kolam ikan yang letaknya agak jauh dari titik longsor dan berbatasan dengan Desa Salakaria, Kecamatan Cipaku, kering karena tidak ada pasokan air. Warga juga belum menggarap persawahan yang selama ini mendapat suplai air dari irigasi Nanggela.
“Sampai sekarang belum ada kegiatan, keadaannya masih seperti ketika pertama longsor. Sekarang ada dua titik longsor yang letaknya tidak berjauhan. Kami berharap irigasi tersebut segera diperbaiki, karena sangat dibutuhkan oleh warga,” kata Kepala Urusan Perencanaan, Desa Mekarsari, Kecamatan Cipaku, Taufik.
Tunggu anggaran perubahan
Dia mengungkapkan, saluran irigasi yang longsor, tidak memungkinkan dibangun atau diperbaiki di lokasi semula. Alasannya karena selain medan sulit, serta rawan longsor.
“Kami sudah membebaskan lahan untuk memindahkan saluran irigasi. Saluran dipindah karena lokasi longsor sangat parah, di sisi lereng terjal. Jadi irigasi dialihkan di lokasi yang lebih aman,” kata Taufik.