kievskiy.org

Pengangguran di Jawa Barat Berpeluang Kerja di Jerman, Pemprov Jabar Kerja Sama dengan GIZ

Disnakertrans Jabar menjalin kerja sama dengan GIZ Jerman.
Disnakertrans Jabar menjalin kerja sama dengan GIZ Jerman. /Dok Disnakertrans Jabar

PIKIRAN RAKYAT - Dinas Tenaga Kerja Jawa Barat mencatat jumlah tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jawa Barat adalah 1,8 juta orang hingga 2023. Dengan kondisi tersebut, berbagai peluang dimanfaatkan termasuk mendorong TPT untuk dapat memperoleh kesempatan kerja di luar negeri.

Pada November 2023, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa angkatan kerja Jawa Barat tahun 2023 jumlahnya 25,39 juta orang. Dari jumlah itu, total yang bekerja sebanyak 23,50 juta orang dan yang menganggur sebanyak 1,8 juta orang atau 7,44 persen.

Kepala Disnakertrans Jabar Teppy Wawan Dharmawan menuturkan, pihaknya saat ini tengah bekerja sama dengan Deutsche Gesellscahft fűr Internationale Zusammenarbeit Gmbh (GIZ) Jerman. GIZ adalah badan usaha milik pemerintah Jerman yang fokus pada kerja sama internasional untuk pembangunan berkelanjutan.

Kerja sama tersebut dalam rangka meningkatkan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jawa Barat. GIZ pun telah menginisiasi dibentuknya Jabar Migrant Service Center (JMSC).

Selanjutnya, telah dilakukan pengembangan Sistem Navigasi yang disebut Sistem Informasi Jaringan Warga Jawa Barat Sejahtera atau (SI JU/SI Juara) sebagai sistem manajemen Jabar Migrant Service Centre (JMSC) berbasis elektronik dan dapat dimanfaatkan atau digunakan oleh masyarakat.

"Alhamdulillah kita bisa mulai kembali melanjutkan kerja sama yang sebelumnya sudah dilakukan dalam rangka bagaimana kita memberikan perlindungan memfasilitasi pekerja migran Indonesia (PMI)," ujar Teppy, Selasa, 5 Desember 2023.

"Artinya kepada para anak muda kita atau siapa pun di antara kita yang ingin memang mencari peluang kerja ke luar negeri. Nah, salah satunya, kami bekerja sama dengan GIZ, semacam lembaga BUMN Jerman yang juga ingin berniat melanjutkan kembali kerja sama," ujar Teppy menceritakan hasil pertemuan dengan GIZ pada awal pekan ini.

Menurut Teppy, Jerman memang ada dalam posisi membutuhkan tenaga kerja dengan kualifikasi yang mumpuni. Regulasi di Jerman terkait pekerja migran ada kelonggaran. "Harapannya (pemenuhan tenaga kerja) datang dari Indonesia," ucapnya.

Pengaruh B.J. Habibie

Disnakertrans Jabar menjalin kerja sama dengan GIZ Jerman.
Disnakertrans Jabar menjalin kerja sama dengan GIZ Jerman.

Pada pertemuan Senin kemarin, mereka sempat membahas riwayat kesohoran B.J. Habibie sebagai tokoh berpengaruh dalam industri pesawat di Jerman. Hal itu memberi kesan yang cukup mendalam bagi Jerman terhadap kepercayaan pada WNI.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat