kievskiy.org

Dampak Hujan Deras, Sukabumi Dilanda Banjir hingga Angin Kencang

Ilustrasi banjir.
Ilustrasi banjir. /Pixabay/Hans

PIKIRAN RAKYAT - Bencana banjir menerjang belasan rumah warga di Kampung Jatimekar, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi pada Jumat, 19 Januari 2024. Total ada tiga RT diterjang banjir.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Gunungguruh, Sukabumi, Ade Suparman mengatakan bahwa pihaknya memperoleh informasi bahwa banjir terjadi sekira pukul 6.00 WIB.

Dia menjelaskan, intensitas hujan lebat dalam beberapa hari terakhir, menjadi penyebab banjir di wilayah tersebut. "Penyebab kejadian hujan deras. Dampak hujan yang cukup lama mengakibatkan banjir yang merendam pemukiman, sawah dan kolam milik warga. Banjir disebabkan saluran air Cibodas yang tidak bisa menampung debit air karena curah hujan tinggi ditambah penyempitan dan pendangkalan sehingga air meluap merendam rumah, sawah dan kolam ikan milik warga," katanya.

Sementara itu, salah seorang warga terdampak banjir, Odah Jubaedah (70) mengatakan bahwa rumahnya sudah dilanda banjir sejak pukul 3.00 WIB. Dia tinggal satu atap bersama adiknya dan seorang cucu. Dia mengaku, rumahnya kerap dilanda banjir saat hujan lebat.

Berikutnya, hujan deras yang terus mengguyur dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan tiga desa di wilayah Kecamatan Ciemas terendam banjir.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat banjir terjadi di tiga desa, antara lain Desa Mandrajaya, Desa Mekarsakti, dan Desa Tamanjaya. Petugas Pusdalops PB BPBD Kabupaten Sukabumi Sandra Fitria mengatakan bahwa berdasarkan laporan dari Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Ciemas, banjir juga sempat membuat arus lalu lintas lumpuh.

"Hujan mengguyur sejak Jumat malam secara terus-menerus, mengakibatkan banjir di beberapa titik, di tiga desa wilayah Kecamatan Ciemas. Di Desa Mandrajaya, banjir Jalan Citangkil setinggi 50-100 sentimeter merendam akses jalan. Siswa-siswi SMAN 1 Ciemas tak bisa melintas karena akses jalan terendam banjir.

"Di Desa Mekarsakti, banjir mengakibatkan tiga titik ruas jalan provinsi terendam, namun masih bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Di Desa Tamanjaya, banjir merendam Jalan Cikoneng yang merupakan jalur wisata, sehingga sempat tak bisa dilintasi kendaraan," kata Sandra dalam laporan tertulis pada Sabtu 20 Januari 2024.

Atap sekolah ambruk

Atap bangunan SMPN 2 Simpenan ambruk setelah disapu angin kencang pada Jumat 19 Januari 2024.
Atap bangunan SMPN 2 Simpenan ambruk setelah disapu angin kencang pada Jumat 19 Januari 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat