kievskiy.org

Lomba MTQ Jawa Barat 2024, Bekasi Optimistis Bisa Jadi Juara Umum

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan memberikan pataka kepada Sekretaris Daerah Dedy Supriyadi sekaligus melepas para peserta yang tampil di MTQ Ke-38.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan memberikan pataka kepada Sekretaris Daerah Dedy Supriyadi sekaligus melepas para peserta yang tampil di MTQ Ke-38. /Pikiran Rakyat/Tommi Andryandy

PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi melepas 70 qari dan qariah yang akan berlomba pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 tingkat Jawa Barat. Dengan persiapan yang matang, kafilah Kabupaten Bekasi optimistis meraih prestasi sebagai juara umum.

Selain diperkuat qari-qariah yang terlatih, optimisme ini bertambah lantaran kafilah Kabupaten Bekasi akan berlomba di depan publik sendiri. Kabupaten Bekasi dipercaya menjadi tuan rumah MTQ ke-38 Jabar yang berlangsung 28 April-5 Mei 2024.

Penjabat (Pj) Kabupaten Bekasi Dani Ramdan mengatakan, selain menargetkan suksesnya penyelenggaraan MTQ tingkat provinsi tersebut, Pemkab juga menargetkan agar Kafilah Kabupaten Bekasi dapat mencetak sejarah dengan keluar sebagai Juara Umum MTQ ke-38 Jawa Barat.

"Ada empat sukses yang kami kunci dalam gelaran MTQ ini, yaitu sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses ekonomi, dan sukses administrasi. Jadi, di hadapan kafilah yang menjadi kekuatan inti kami, mengajak untuk membawa Kabupaten Bekasi juara umum MTQ untuk pertama kalinya," ucap Dani.

Dani mengatakan, Kabupaten Bekasi telah menyiapkan dengan baik seluruh venue hingga sarana dan prasarana penunjangnya. Bahkan, gelaran di Kabupaten Bekasi ini sudah seperti MTQ tingkat Nasional.

Dia mengatakan, dalam rangka mengunci prestasi yang ingin dicapai, pihaknya optimistis dengan kemampuan para anggota kafilah pada tahun ini. "Kami sudah cek baik dari kafilah sendiri, kemudian dari para pembina dan panitia LPTQ. Keseriusan Kabupaten Bekasi luar biasa dalam MTQ ini, melebihi dari kota/kabupaten lainnya. Dari situ semoga ini menjadi sinyal bahwa kita optimis untuk MTQ tahun ini," katanya.

Pada MTQ Jawa Barat kali ini, Kabupaten Bekasi mengirimkan sebanyak 70 peserta lomba, 10 orang official, dan 20 dewan pembina. Selain itu, juga turut didampingi tim kesehatan sebanyak 5 orang dan tim keamanan sebanyak 2 orang, serta tim dari bagian Kesra, sehingga total sebanyak 125 orang.

Untuk lebih memotivasi para anggota kafilah, pemerintah daerah juga akan memberikan bonus berupa uang pembinaan untuk para peserta yang berhasil keluar sebagai juara.

"Sudah kita siapkan untuk juara satu Rp100 juta, juara dua Rp60 juta, dan juara tiga Rp40 juta. Ini semata-mata adalah uang pembinaan, karena ketika mereka berhasil juara dalam ajang MTQ tingkat provinsi ini, mereka juga harus maju ke MTQ tingkat nasional," ujarnya.

Dani menambahkan, Kafilah MTQ Kabupaten Bekasi memiliki kekuatan pada cabang tahfiz, tilawah, dan tafsir. "Tapi kalau targetnya juara umum, berarti semua cabang termasuk kaligrafi harus maksimal," ucapnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat