/photo/2020/10/08/1877417912.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Usai menyantap nasi kuning di acara ulang tahun seorang anak pada Rabu, 7 Oktober 2020 malam, puluhan warga Kelurahan Karikil, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya alami keracunan massal.
Puluhan warga tersebut mulai merasakan pusing, mual-mual dan muntah-muntah sejak Kamis, 8 Oktober 2020 dini hari dan langsung dievakuasi ke Puskesmas Karanganyar, Kawalu dan Puskesmas Mangkubumi, Kota Tasikmalaya.
Tak hanya anak -anak keracunan juga dialami ibu - ibu dan warga lainnya yang diduga ikut mengkonsumsi makanan ulang tahun tersebut.
Baca Juga: Serap Bonus Demografi, Indonesia Bisa Jadi Negara Maju Seperti Jepang
"Awalnya kami sekeluarga menghadiri acara ulang tahun salah seorang anak teman anak saya dan disuguhi nasi kuning atau tumpeng untuk makanannya. Namun usai mengkonsumsi nasi tumpeng itu, anak saya langsung mual-mual dan muntah-muntah terus menerus dan langsung dibawa ke Puskesmas Mangkubumi," ujar Anwar (43), salah seorang ayah di Puskesmas Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Kamis siang.
"Pas paginya, saya dapat kabar ramai di grup whatsapp bahwa semua yang hadir keracunan nasi kuning sama. Banyak puluhan orang," jelas Anwar," ujarnya menambahkan.
Anwar mengaku, dirinya pun sama menyantap nasi kuning acara ulang tahun tersebut tapi tak terlalu banyak. Segingga dirinya hanya mengalami diare dan tak terlalu parah sehingga tak sampai menjalani perawatan.
Baca Juga: Gedung DPRD Kota Tasikmalaya Dicoreti Makian, Diduga Ulah Oknum Massa Tolak UU Cipta Kerja
"Namun, anak saya dan tetangga saya termasuk orang dewasa yang di Kampung Cilange, Kelurahan Karikil, semuanya keracunan dengan gejala sama, mual-mual dan muntah-muntah usai menyantap nasi kuning ulang tahun," katanya.
Menurutnya warga yang makan nasi kuning itu sebagian besar anak-anak dan ibu-ibu yang saat itu mendampingi anaknya saat acara ulang tahun.Mereka mengalami gejala sama muntah-muntah sampai badannya lemas dan mendapatkan perawatan.