kievskiy.org

Ditinggalkan, PDIP Kehilangan Dukungan sebab Kekecewaan, Gerindra dan Demokrat Jadi Pilihan Berlabuh

Sejumlah pentolan mantan pengurus PDI Perjuangan Kabupaten Tasikmalaya berbalik badan untuk tidak mendukung pasangan calon PDIP dalam ajang Pilkada Tasikmalaya tahun 2020.
Sejumlah pentolan mantan pengurus PDI Perjuangan Kabupaten Tasikmalaya berbalik badan untuk tidak mendukung pasangan calon PDIP dalam ajang Pilkada Tasikmalaya tahun 2020. /Kabar Priangan/Aris Mohammad Fitrian

PIKIRAN RAKYAT - Dalih persamaan pandangan dan tujuan menjadi alasan para pentolan mantan pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berbalik badan memilih calon dari partai lain.

Ditinggalkan sejumlah pendukungnya, PDIP kini harus rela kehilangan sejumlah dukungan di Kabupaten Tasikmalaya.

Sejumlah pentolan mantan pengurus PDI Perjuangan Kabupaten Tasikmalaya berbalik badan untuk tidak mendukung pasangan calon PDIP dalam ajang Pilkada Tasikmalaya tahun 2020.

Baca Juga: 10 Bantahan Jokowi Soal UU Cipta Kerja, Singgung UMR dan Cuti, Bagaimana dengan Pesangon Korban PHK?

Pasangan calon yang dimaksud adalah Ketua DPC PDI Perjuangan yang juga Incumben Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto.

Meninggalkan pasangan calon (paslon) yang diusung PDIP, para pentolan mantan pengurus pimpinan Megawati itu, justru menyatakan siap mendukung dan memenangkan pasangan nokor urut 1. Yakni paslon Azis Rismaya Mahpud dan Haris Sanjaya.

Baca Juga: 8 Gejala Skizofrenia, Salah Satunya Sering Mengasingkan Diri

Mereka adalah paslon yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Demokrat.

Mereka yakni para mantan Ketua PAC PDI Perjuangan serta mantan pengurusan DPC PDI Perjungan Kabupaten Tasikmalaya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat