PIKIRAN RAKYAT – Tanah Air saat ini tengah dihebohkan oleh pemberitaan terkait Pemerintah Indonesia yang menegaskan bahwa ibadah Haji 2021 resmi dibatalkan, dengan pertimbangan pandemi Covid-19 masih belum terkendali.
"Kami pemerintah melalui Kemenag, menerbitkan keputusan Menteri Agama 660 tahun 2021, tentang pembatalan keberangkatan jamaah Haji 2021," ujar Menag Yaqut Cholil Qoumas, Kamis 3 Juni 2021.
Namun, adanya pembatalan pemberangkatan jemaah haji Indonesia di tahun 2021 rupanya menyisakan banyak dampak.
Selain dampak semakin bertambah panjangnya daftar antrean haji, yang berdasarkan data Kementerian Agama mencapai puluhan tahun, pembatalan ibadah Haji 2021 juga menyisakan kesedihan dan beban psikologis bagi para calon haji.
Baca Juga: Verrel Bramasta Mengaku Hamili Anak Temannya, Reaksi Menohok Venna Melinda: Sudah Tahu Mama
Calon haji yang telah lama bercita-cita pergi ke Tanah Suci terpaksa harus menerima kenyataan untuk menunda melaksanakan Rukun Islam yang kelima itu.
Dampak yang paling disoroti saat ini adalah dampak psikologis yang dirasakan calon haji, terlebih bagi mereka yang sudah lanjut usia.
Semakin panjang antrean haji, maka semangat dan optimisme calhaj untuk berangkat diprediksikan akan semakin mengendur.
Baca Juga: ARMY Jangan Ketinggalan! BTS Meal akan Hadir di Indonesia, Simak Cara Pemesanan dan Jadwal Rilisnya