kievskiy.org

Bolehkah Puasa Dzulhijjah Kurang dari 9 Hari? Berikut Penjelasannya

Ilustrasi puasa Dzulhijjah.
Ilustrasi puasa Dzulhijjah. /Pixabay/mohamed_hassan

PIKIRAN RAKYAT - Pada bulan Dzulhijjah, terdapat beragam ibadah yang dianjurkan untuk dikerjakan seluruh umat muslim.

Salah satunya anjuran puasa selama sembilan hari yakni sejak tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah. Puasa pada bulan Dzulhijjah ini disebut dengan shiyam ayyam al-usyr.

Meski dianjurkan untuk berpuasa sempurna selama sembilan hari, namun terdapat masyarakat yang berpuasa kurang dari sembilan hari.

Ada masyarakat yang berpuasa hanya tiga hari, sehari, dan lain sebagainya. Lantas, bolehkah puasa Dzulhijjah kurang dari sembilan hari?

Baca Juga: Kabar Duka Datang dari Menpan RB Tjahjo Kumolo, Wafat Setelah Berjuang Lawan Infeksi Paru-paru

Dikutip Pikiran-Rakyat dari Instagram @bimasislam, berpuasa di bulan Dzulhijjah kurang dari sembilan hari, seperti hanya tiga hari, hukumnya boleh dan sah.

Hal itu disebabkan hukum berpuasa sembilan hari di bulan Dzulhijjah adalah sunnah.

Selain itu, keabsahan satu hari puasa tidak tergantung pada hari sebelumnya atau sesudahnya sehingga boleh dilakukan kurang dari sembilan hari.

Kendati demikian, jika memang mampu, maka sangat dianjurkan untuk mengerjakan puasa sempurna sejak 1 hingga 9 Dzulhijjah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat