PIKIRAN RAKYAT - Ramadhan selalu menjadi waktu yang sangat mulia bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selama bulan ini, umat Muslim diharuskan berpuasa dan meningkatkan ibadah mereka sebagai bentuk penghormatan terhadap ajaran Islam sekaligus mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Akan tetapi, bulan suci ini juga menjadi waktu ‘terakhir’ bagi beberapa sahabat Nabi Muhammad SAW yang berpengaruh untuk berpulang ke rahmatullah.
Sahabat Nabi yang wafat saat Ramadhan merupakan orang-orang yang sangat dicintai Rasulullah lantaran mereka dikenal sebagai ahli ibadah, berjuang untuk mempertahankan kebenaran Islam dan termasuk para sahabat Nabi yang memeluk agama Islam di awal penyebarannya.
Salah satu sahabat Rasulullah SAW yang wafat saat Ramadhan adalah Ali bin Abi Thalib. Ia merupakan sahabat utama sekaligus menantu Nabi yang memiliki peran sentral dalam penyebaran awal agama Islam.
Baca Juga: Sering Lupa Niat? Berikut Niat Puasa 30 Hari untuk Ramadhan 2023
Ia menjadi khalifah setelah Usman bin Affan dan memerintah selama lima tahun, mulai tahun 656 hingga 661 M. Selama masa pemerintahannya, Ali terus memperkuat kekuatan Islam dan memperluas wilayah kekuasaannya.
Pada 661 M, Ali bin Abi Thalib meninggal dunia saat Ramadhan di usianya yang ke-61 tahun.
Menurut ahli sejarah, Ali dibunuh oleh seorang pria bernama Abdurrahman ibn Muljam al-Muradi, saat sedang melaksanakan sholat Subuh di Masjid Agung Kufah.
Meskipun Ali meninggal dunia secara tragis, tetapi sosok dan jasanya tetap dikenang oleh umat Islam hingga saat ini.