PIKIRAN RAKYAT - Menyimak jawaban ketentuan Puasa Syawal 2023. Boleh langsung atau harus bayar utang puasa Ramadhan terlebih dahulu.
Ibadah Puasa Ramadhan 2023 kini resmi berakhir. Umat Muslim seluruh dunia pun memasuki bulan Syawal, tepatnya 1 Syawal 1444 H.
Ada satu ibadah yang bisa dilakukan dalam menyambut bulan ini, yaitu Puasa Syawal 2023. Karena ada berbagai keuntungan yang tak didapatkan dari bulan-bulan biasa.
Baca Juga: Isu jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto Sebut akan Nyapres Ketiga Kalinya
Misalnya, pahala yang berlimpah. Berpuasa 1 bulan di bulan Syawal akan sama hitungannya seperti berpuasa 10 bulan. Apabila berpuasa 6 hari maka hitungannya sama seperti 2 bulan puasa.
Tapi timbul pertanyaan, apakah Puasa Syawal 2023 boleh dilakukan langsung. Atau harus mengganti utang puasa Ramadhan terlebih dahulu?
Untuk pertanyaan terkait hal ini, maka ada dua jawaban yang akan muncul dari dua perspektif. Ada jawaban yang membolehkan langsung Puasa Syawal 2023. Ada juga yang mengharamkan. Berikut penjelasannya:
Baca Juga: Pengamat: Pencapresan Ganjar Pranowo Merupakan Respons Keras PDIP pada Gerindra
Puasa Syawal Boleh Dilakukan Sebelum Bayar Utang Puasa Ramadhan:
Jika kita sengaja tidak puasa Ramadhan karena uzur, saat Syawal nanti, kita boleh mendahulukan Puasa Syawal dibandingkan qada Ramadhan. Ini adalah pendapat para ulama. Selain itu diperbolehkan juga langsung puasa jika batal di bulan Ramadhan disebabkan sakit atau keluarnya haid.
“Jika seseorang tidak berpuasa di bulan Ramadhan karena ada uzur, misalnya karena sakit atau karena haid, maka boleh langsung berpuasa enam hari di bulan Syawal,” kata para ulama, dilansir dari laman Kementerian Agama (Kemenag).