PIKIRAN RAKYAT - Menjelang Idul Adha 2023, terdapat sebuah amalan sunah yang bisa dilakukan, yakni puasa Arafah. Puasa Arafah dilakukan pada tanggal 9 Zulhijah, saat para jemaah haji tengah melaksanakan wukuf di Padang Arafah.
Wukuf merupakan proses berdiam diri sembari merenung, menghilangkan sifat buruk untuk mengganti dengan sifat baik, memohon ampunan dan berserah diri kepada Allah SWT.
Arafah memiliki makna mengenal atau berjumpa, tepatnya mengenal diri sendiri dan berjumpa dengan Allah SWT. Pada hari Arafah atau tanggal 9 Zulhijah, Nabi Ibrahim yakin bahwa mimpinya untuk menyembelih sang putra, Nabi Ismail benar datang dari Allah.
Hari Arafah merupakan salah satu hari yang dicintai Allah. Bahkan karena cintanya Allah terhadap hari ini begitu besar, tidak membuat amalan jihad fi sabilillah bisa mengalahkannya.
Baca Juga: Niat Puasa Arafah Jelang Hari Raya Idul Adha, Amalan yang Hapus Dosa Setahun Lalu dan Akan Datang
“Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya daripada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Zulhijah)” (HR. Ahmad, disahihkan Syaikh Ahmad Syakir).
Keutamaan puasa Arafah adalah dihapuskan dosa setahun lalu dan setahun yang akan datang. Menurut pendapat sebagian besar ulama, dosa yang dihapus tersebut adalah dosa-dosa kecil.
Berikut adalah bacaan niat puasa Arafah:
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى