PIKIRAN RAKYAT - Kemunculan Dajjal merupakan fitnah atau cobaan terbesar dalam sepanjang sejarah. Bahkan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam kerap mengingatkan seluruh umatnya untuk selalu merapal doa agar terhindar dari fitnah Dajjal.
Perjalanan Dajjal bermula dari Bumi bagian timur dari Persia, Khurasan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menyebut, Dajjal akan diikuti kaum yang memiliki wajah seperti tameng dilapisi kulit.
Dajjal memiliki fisik berwarna kemerah-merahan, rambutnya keriting, mata sebelah kanannya buta bak matanya anggur yang menjorok. Dalam hadis riwayat Ahmad disebutkan, Dajjal merupakan lelaki pendek, berkaki bengkok, memiliki rambut keriting, buta sebelah, dan matanya tak terlalu menonjol maupun tak terlalu tenggelam.
Sementara dalam riwayat lain disebutkan, fisiknya putih dan berkilau, kepalanya seolah kepala ular, serta merupakan orang yang paling mirip dengan Abdul ‘Uzza bin Qathan. Ada tanda lain yang cuma bisa dibaca oleh orang yang membenci perbuatan Dajjal dan orang yang beriman kepada Allah Ta'ala, yakni di antara kedua matanya tertulis kata kafir.
Kemunculan Dajjal baru terlihat kala sampai di suatu tempat antara Irak dan Syam. Dia lantas merusak kanan dan kiri. Orang-orang yang beriman bahkan diminta tetap teguh oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Fitnah terbesar
Dalam hadis sahih, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
يا أيها الناس ! إنها لم تكن فتنة على وجه الأرض منذ ذرأ الله ذرية آدم أعظم من فتنة الدجال و إن الله عز و جل لم يبعث نبيا إلا حذر أمته الدجال و أنا آخر الأنبياء و أنتم آخر الأمم و هو خارج فيكم لا محالة
Artinya: "Wahai sekalian manusia, sungguh tidak ada fitnah yang lebih besar dari fitnah Dajjal di muka bumi ini semenjak Allah menciptakan anak cucu Adam. Tidak ada satu Nabi pun yang diutus oleh Allah melainkan ia akan memperingatkan kepada umatnya mengenai fitnah Dajjal. Sedangkan aku adalah Nabi yang paling terakhir dan kalian juga umat yang paling terakhir, maka tidak dapat dipungkiri lagi bahwa Dajjal akan muncul di tengah-tengah kalian."
Lalu bagaimana doa agar terhindar dari fitnah Dajjal? Dalam hadis riwayat Muslim Nomor 588, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: