PIKIRAN RAKYAT - Ikan Nun dikisahkan dalam Al-Qur'an adalah ikan raksasa yang menelan Nabi Yunus. Selama 40 hari, Nabi Yunus berada dalam perut ikan tersebut atas kehendak Allah SWT.
Nabi Yunus ditelan hidup-hidup dan tinggal dalam perut sebuah ikan raksasa. Beliau terombang-ambing di dalam perut ikan tersebut dan dibawa mengarungi samudera.
Kisah Nabi Yunus
Dilansir dari laman muslim.or.id, Nabi Yunus merupakan keturunan Nabi Yakub bin Ishak bin Ibrahim. Beliau diutus untuk berdakwah di daerah Ninawa yang bukan merupakan kaumnya.
Baca Juga: Kenapa Persis Solo vs Madura United Ditunda? Sudah Dapat Izin tapi Dicabut
Nabi Yunus berdakwah selama 33 tahun untuk para umat yang menyembah berhala tetapi tidak juga yang beriman kepada Allah. Kemudian beliau merasa berputus asa dan memperingatkan datangnya azab dari Allah.
Nabi Yunus meninggalkan Ninawa dan azab Allah benar datang kepada kaum tersebut. Azab tersebut membuat mereka memohon pertolongan dan meminta ampun kepada Allah.
Nabi Yunus tidak tahu bahwa kaum Ninawa sudah bertobat. Beliau melakukan kesalahan yaitu meninggalkan dakwahnya tanpa izin dari Allah dan menaiki sebuah kapal.
Saat berada di tengah lautan, terjadi ombak besar yang merusak kapal tersebut. Orang-orang berusaha mengurangi beban dengan membuang barang-barang, tetapi kapal tersebut masih terlalu berat.
Orang-orang di kapal membuat pilihan dengan melakukan undian untuk memilih penumpang yang melompat ke laut agar kapal tidak tenggelam. Nama Nabi Yunus keluar sebanyak tiga kali berturut-turut.
Nabi Yunus dilemparkan ke laut dan ditelan oleh ikan besar. Allah memerintahkan laut dan paus untuk tidak menenggelamkan atau menyakiti Nabi Yunus.