PIKIRAN RAKYAT - Pandemi virus corona baru (Covid-19) memberi pengaruh cukup signifikan terhadap jalannya ibadah umrah bagi umat Islam.
Pasalnya, pemerintah Arab Saudi menerapkan kebijakan yang menutup akses kedatangan bagi warga negara asing sejak 27 Februari 2020 lalu.
Tindakan itu kemudian memberi pengaruh bagi ibadah umrah yang ditunda selama beberapa waktu.
Baca Juga: Bintang Meteor Garden F4 Bakal Reuni Hari Ini, Penampilan Baru Jerry Jadi Sorotan
Selain itu kunjungan wisata pun ditutup oleh pemerintah setempat untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Dikutip PORTAL JEMBER dari situs resmi Kemenag, setelah hampir sembilan bulan kebijakan berlalu, pemerintah Arab Saudi berencana mulai menerima kembali kedatangan jemaah umrah dari luar negaranya.
Kebijakan itu pun mulai diterapkan pada 1 November 2020 lalu.
Baca Juga: Ramai Isu Dugaan Perselingkuhan Chanyeol EXO, SM Entertainment Buka Suara
Negara Arab Saudi segera mengumumkan nama-nama negara yang telah mengantongi izin untuk memberangkatkan jemaahnya.