kievskiy.org

Mengumbar Janji Manis Bisa Sebabkan Kencing Manis

Menurut peneliti, salah satu penyebab kencing manis di antaranya suka kencing sembarangan di pohon kayu manis.
Menurut peneliti, salah satu penyebab kencing manis di antaranya suka kencing sembarangan di pohon kayu manis. /Olah digital Pikiran Rakyat

Disclaimer: Mikiran Yayat adalah konten parodi. Informasi di dalamnya dibuat untuk hiburan semata dan bukan fakta.

PIKIRAN RAKYAT - Menjelang Pemilu 2024 semakin banyak saja baliho calon presiden dan calon anggota legislatif yang dipasang di berbagai sudut kota. Selain foto diri yang ngajeblag sagede panto, lewat baliho tersebut turut diumbar juga janji-janji manis yang manisnya tak kepalang sampai jadi giung.

Janji BBM gratis, janji makan gratis, janji gaji-gaji pada dinaikan, semua janji yang dibudalkan terasa indah dan menggiurkan bagi rakyat. Namun, di balik janji-janji manis yang diumbar semanis wajit itu sadarkah akan bahaya kesehatan yang mengintai?

Risiko kesehatan akibat terlalu banyak mengumbar janji manis diungkapkan oleh Ozzy Syahputar, dokter yang sudah makan asam garam mendampingi yang manis-manis di antaranya mendampingi si manis jembatan Ancol.

Pria yang biasa dipanggil dokter Ozz ini mengatakan, "Semua janji manis yang berlebihan beresiko mengakibatkan sakit kencing manis. Apalagi kalau janji manisnya mengandung pemanis buatan atau aspartam. Aspartam sendiri ditemukan oleh Asep Suparjo Rustam, disingkat jadi aspartam. Selidik punya selidik, Asep menemukan pemanis buatan itu secara kebetulan, karena Asep tidak mungkin membuat pemanis buatan kalau dia punya pemanis betulan,” tutur dokter Ozz.

Dokter Ozz lanjut menjelaskan tentang berbagai jenis pemanis buatan yang berbahaya, “Sebenarnya ada jenis pemanis buatan lain yaitu asikin atau pemanis asal bikin. Kalau asikin dibikin oleh Ikin Asikin. Namun asikin kurang memasyarakat karena orangnya kurang asik. Walau dicoba diasik-asikin juga tetap saja orangnya nggak asik," kata dokter Ozz.

Dokter Ozz mengingatkan salah satu tanda-tanda pasien terkena kencing manis adalah sering melamun. “Kalau kamu masih ingat lagu Lingua yang judulnya ‘Bila Kuingat’ ada lirik yang berbunyi; bila kuingaat.. kencing manismuu.. takkan habis waktu melamun..” kata dokter Ozz bari ngahaleuang.

Karena itu dokter Ozz menyarankan kepada para caleg yang akan mencalonkan diri dalam Pileg 2024 agar jangan banyak melamun, dan banyak-banyak makan leunca sebagai penawar yang manis-manis.

"Leunca yang pahit bagus untuk penawar janji-janji yang manis. Tapi kalau mau aman mah jangan banyak mengumbar janji manis. Kalau janji pahit mah teu nanaon karena masyarakat mah sudah biasa hidup loba kapait,” kata dokter Ozz.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat