PIKIRAN RAKYAT - Masyarakat Indonesia masih riuh dengan tewasnya enam orang laskar dari Front Pembela Islam (FPI) di Tol Jakarta-Cikampek beberapa waktu lalu.
Setelah Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab menyerahkan diri pada Sabtu 12 Desember 2020, Polda Metro Jaya segera menggelar rekonstruksi kejadian di Tol Jakarta-Cikampek.
Rekonstruksi penembakan keenam laskar FPI itu disaksikan langsung oleh Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto.
Baca Juga: Begini Jawaban Singkat Hotman Paris ketika Diminta Bantu Habib Rizieq Shihab
Sebagaimana dikabarkan Kendalku.com dalam artikel "6 Laskar FPI Ditembak Mati, Kompolnas: Mereka Aktif Menyerang Sejak Awal", Benny yakin kalau keenam laskar FPI tidak pasif.
Menurutnya, laskar FPI ini tampak sengaja berupaya menyerang polisi sehingga pihak kepolisian terpaksa menembak mati keenam orang tersebut.
"Saya saksikan dari awal sampai akhir saya saksikan sendiri terjadi penyerangan yang aktif menyerang dari kelompok itu dari awal," kata Benny dalam jumpa pers usai rekonstruksi di Karawang, Jawa Barat, Senin 14 Desember 2020.
Baca Juga: Butuh Setengah Abad, Teka-teki Pesan dari Pembunuh Berantai 'Zodiac Killer' Akhirnya Terpecahkan
Benny menyebut, proses rekonstruksi ini digelar secara transparan dan berdasarkan fakta.