PIKIRAN RAKYAT – Basarnas menemukan jenazah seorang anggota Koramil Kalijambe yang hilang dalam insiden kecelakaan mobil patroli TNI-Polri yang tertabrak KA di perlintasan KM 13 Solo-Purwodadi Desa Kalimacan, Kabupaten Sragen.
Jenazah Pelda Eka Budi (50) ditemukan terbawa arus aliran Sungai Cemoro sekitar 1,3 km dari lokasi kejadian pada Selasa, 15 Desember 2020 sekira pukul 9.30 wib.
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya mengatakan dalam siaran pers pada Selasa, 15 Desember 2020, menyatakan bahwa jasad Pelda Eka ditemukan sekira pukul 9.30 WIB dengan posisi tubuh berada di permukaan sungai Cemoro, tepatnya di Kedung Cempluk.
Baca Juga: Mulai Sedan Sport hingga SUV, Inilah Produk Legendaris Mitsubishi Selama Lima Dekade Terakhir
“Ditemukan di aliran Sungai Cemoro, tepatnya di Kedung Cempluk,” ucapnya.
Jenazah anggota Koramil tersebut dievakuasi oleh tim gabungan yang selanjutnya di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Soeratno Gemolong seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs Antara.
Insiden kecelakaan mobil patroli polisi dengan kereta api terjadi pada Minggu, 13 Desember 2020, pukul 23.05 WIB di perlintasan KA Dukuh, Siboto RT 11/02 Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: Prediksi Ahli: Kenaikan Kasus Covid-19 di Korsel Turunkan Dukungan Terhadap Presiden Moon Jae-In
Menurut Kepala Polres Sragen AKBP Yuswanto Ardi, kedua korban yang meninggal merupakan anggota Polres Sragen Aipda Samsul Hadi (57) yang bertugas di Polsek Kalijambe serta warga Perum Gemolong, dan Bripka Slamet Mulyono (45) warga Solo yang berhasil dievakuasi pada Senin pagi, 14 Desember 2020.