PIKIRAN RAKYAT - Badan SAR Nasional (Basarnas) melaporkan temuan baru terkait jatuhnya pesawat Boeing 737-500 milik Sriwijaya Air yang jatuh di perairan antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta pada Sabtu 9 Januari 2021.
Melalui unggahan pada akun Instagram resmi Basarnas, dilaporkan serpihan pesawat dan properti korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 ditemukan.
“Serpihan pesawat dan properti korban pesawat Sriwijaya SJ-182 route Jakarta - Pontianak yang diduga kuat jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki kembali berhasil ditemukan,” tulis Basarnas, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam unggahan yang diposting @sar_nasional pada 10 Januari 2021.
Baca Juga: Ramai-ramai Warga Israel Unjuk Rasa Tuntut PM Benjamin Netanyahu Mundur Atas Tuduhan Korupsi
“Barang bukti berupa serpihan ban pesawat dan pakaian anak-anak itu diserahkan oleh Komandan KRI Kurau, Mayor Nurochim kepada Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Rasman, selaku SAR Mission Coordinator (SMC), di Posko Terpadu JICT 2, Tanjung Priok, Minggu (10/1/2021) pukul 11.00 WIB,” tulisnya menambahkan.
Temuan barang bukti tersebut lantas diserahkan oleh Basarnas pada tim DVI guna diselidiki lebih lanjut.
“SMC selanjutnya menyerahkan barang bukti tersebut kepada tim DVI untuk diselidiki lebih lanjut,” tulis Basarnas.
Baca Juga: Manajemen Sriwijaya Air Sediakan Posko Crisis Center hingga Keluarga Korban Difasilitasi Penginapan
Hingga Minggu 10 Januari 2021 siang WIB, Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Boeing 737-500 rute Jakarta-Pontianak itu pada posisi terakhir diketahui.