PIKIRAN RAKYAT - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) menyerahkan santunan sebesar Rp1,3 miliar kepada 3 ahli waris peserta dengan profesi dokter dan perawat.
Ketiga tenaga kesehatan itu meninggal dunia karena Penyakit Akibat Kerja (PAK) terdampak Covid-19.
Pemberian santunan diberikan berbeda-beda sesuai masa kerja dan upah yang dilaporkan.
Untuk almarhum dr. Avicena Indraswara (Direktur RS Anna Medika Bekasi) menerima santunan sebesar Rp787 juta, almarhumah Kustinah (perawat RS Ananda Bekasi) menerima santunan Rp277 juta, serta almarhum Eka Nurcahyo (perawat RS Permata Bekasi) menerima santunan Rp245 juta.
Baca Juga: Kelas Digital Marketing Paling Diminati Peserta Kartu Prakerja
Baca Juga: Pemerintah Desa Disebut Perlu Dukungan Data Presisi untuk Entaskan Persoalan
“Saya mewakili manajemen BP Jamsostek turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya pahlawan Covid-19. Ketiga mendiang ini merupakan garda terdepan dalam perang melawan Covid-19. Semoga amal ibadah semasa hidupnya diterima dan keluarga yang ditinggalkan juga diberi keikhlasan,” ujar Direktur Utama BP Jamsostek Anggoro Eko Cahyo saat penyerahan santunan itu di kantor BP Jamsostek Bekasi Kota, Rabu 31 Maret 2021.
Santunan itu secara simbolis diserahkan langsung oleh Anggoro Eko Cahyo bersama Walikota Bekasi, Rahmat Effendi.
Santunan manfaat yang diterima 3 ahli waris peserta BPJAMSOSTEK tersebut masing-masing terdiri dari santunan Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), Santunan Berkala, Santunan Pemakaman dan Santunan Kematian (JKm) akibat kecelakaan kerja.