PIKIRAN RAKYAT – Aktivitas warga Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sempat mengalami kelumpuhan lantaran angin kencang dan cuaca ekstrem sebagai dampak dari siklon tropis Seroja sejak Minggu, 4 April 2021.
Sampai dengan Senin pukul 11.45 WITA, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur masih lumpuh karena banyaknya pepohonan di sejumlah ruas jalan tumbang.
Tidak saja pohon tumbang, saluran telekomunikasi dan listrik di Kota Kupang turut terdampak.
Lantaran cuaca ekstrem tersebut, saluran telekomunikasi dan listrik di Kota Kupang terputus. Sejak Minggu pukul 14.30 WIB saluran listrik mengalami pemadaman begitu pula internet.
Baca Juga: Menteri Trenggono Beberkan Skema Baru Program Prioritas KKP hingga Tahun 2024
Dilansir Pikiran-Rakyat.com (PR) dari Antara, Senin, 5 April 2021, menurut Bernardus Tokan, hubungan saluran komunikasi diperkirakan paling bertahan satu sampai dua jam ke depan lantaran listrik mengalami pemadaman.
“Saat ini masih bisa menggunakan genset, tapi bahan bakarnya semakin menipis. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tutup. Saya perkirakan satu sampai dua jam ke depan sudah sulit berkomunikasi,” kata Kepala Biro Perum LKBN Antara NTT Bernardus Tokan.
Ia juga menyebutkan bahwa saat ini transportasi ke luar kota, lumpuh total. Sejumlah ruas jalan yang banyak tertutup pohon tumbang, yaitu Jalan Piet A Tallo, Jalan Veteran, Jalan Veteran Kelapa Lima, dan Jalan L Karim.
Baca Juga: Makin Panas, Pihak Hotma Sitompul Tuding Desiree Taringan Berselingkuh?