kievskiy.org

Pidato Jokowi di KTT Perubahan Iklim: Jangan Hambat Perdagangan dengan Dalih Isu Lingkungan

Presiden Jokowi Beri Perintah Panglima TNI dan KSAL Optimalkan Pencarian KRI Nanggala-402.*
Presiden Jokowi Beri Perintah Panglima TNI dan KSAL Optimalkan Pencarian KRI Nanggala-402.* /BPMI Setpres

PIKIRAN RAKYAT - Presiden RI Joko Widodo menekankan penguatan kerja sama dan kemitraan global untuk perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan.

Hal itu disampaikan Jokowi saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perubahan Iklim secara virtual pada Kamis, 22 April 2021.

KTT Perubahan Iklim dibuka oleh Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris.

Jokowi didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar.

Baca Juga: MG Sukses Gaet 600 Calon Konsumen di IIMS Hybrid 2021, ZS EV Paling Diburu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhur Binsar Pandjaitan dan Menteri Lingkugan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mendampingi secara virtual.

Dalam pidatonya, Jokowi mengatakan, presidensi Indonesia untuk G20 tahun 2022 akan menekankan kerja sama perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan.

"Kita harus terus melakukan aksi bersama, kemitraan global yang nyata, dan bukan saling menyalahkan, apalagi menerapkan hambatan perdagangan dengan berdalih isu lingkungan,”  ujar Jokowi dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari laman resmi Setkab pada 23 April 2021.

Baca Juga: Media Asing Soroti Hilangnya KRI Nanggala-402: Negara Ribuan Pulau Tak Punya Dana yang Cukup

Jokowi juga mengatakan, Indonesia sangat serius dalam menangani isu perubahan iklim.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat