kievskiy.org

TNI Berduka, Menhan Prabowo Beri Penghormatan Terakhir untuk Kabinda Papua

Kabinda Papua Mayjen TNI (Anumerta) I Gusti Putu Danny Karya Nugraha gugur usai jadi korban penembakan dan penyerangan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua.
Kabinda Papua Mayjen TNI (Anumerta) I Gusti Putu Danny Karya Nugraha gugur usai jadi korban penembakan dan penyerangan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua. /Tangkapan layar video unggahan Instagram @ rizky_irmansyah.

PIKIRAN RAKYAT - Tentara Nasional Indonesia (TNI) tengah diselimuti duka. Suara Dentuman terdengar, jajaran petugas bersenjata laras panjang berderet rapi, mengiringi jenazah sang pahlawan pembela ibu pertiwi.

Suasana haru dan duka kental terasa di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Selasa 27 April 2021. Di TMP itulah, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Mayjen TNI (Anumerta) I Gusti Putu Danny Karya Nugraha yang jadi korban penembakan dan penyerangan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua dimakamkan.

Insiden gugurnya perwira tinggi TNI ini terjadi pada Minggu 25 April 2021, di hari yang sama saat petinggi TNI juga umumkan tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 serta menyatakan 53 awak di dalam kapal selam tersebut gugur.

Kejadian tewasnya Kabinda Papua terjadi sekitar pukul 15.50 WIT saat Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua melakukan penghadangan dan penyerangan terhadap rombongan Kabinda yang terdiri dari satuan tugas TNI/Polri dan satgas BIN.

Dalam penghadangan dan penyerangan itu, rombongan Kabinda terjebak dalam aksi saling tembak di sekitar gereja Kampung Dambet Distrik Beoga Kabupaten Puncak, Minggu 25 April 2021.

Baca Juga: The Penthouse Season 3 Segera Hadir, Disebut Hanya Akan Tayang Sekali dalam Seminggu

Kabinda Papua Mayjen TNI (Anumerta) I Gusti Putu Danny Karya Nugraha gugur usai jadi korban penembakan dan penyerangan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua.
Kabinda Papua Mayjen TNI (Anumerta) I Gusti Putu Danny Karya Nugraha gugur usai jadi korban penembakan dan penyerangan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua.

Akibat kontak tembak tersebut Kabinda Papua tertembak dan gugur sebagai pahlawan di lokasi kejadian. Deputi VII BIN, Wawan Purwanto mengatakan gugurnya Kabinda Papua ini merupakan bentuk nyata pengorbanan BIN dalam mempertahankan kedaulatan NKRI.

Insiden ini juga menjadi simbol pengabdian BIN dalam menjalankan undang-undang (UU), yaitu sebagai lini terdepan dalam sistem keamanan nasional.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat