kievskiy.org

Operasi Ketupat 2021 Dimulai 6 Mei 2021, 155.000 Personel Gabungan Disiagakan

Ilustrasi mudik Idul Fitri 2021.
Ilustrasi mudik Idul Fitri 2021. /Pixabay/0532-2008 Pixabay/0532-2008

PIKIRAN RAKYAT – Hari raya Idul Fitri semakin dekat, berbagai upaya untuk mencegah tingginya mobilitas masyarakat pun terus dilakukan.

Salah satunya yakni terkait dengan tradisi mudik umat muslim di Indonesia, yang kerap dilakukan untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga tercinta.

Namun, di tengah pandemi Covid-19 yang masih juga belum usai, kegiatan mudik kini secara resmi dilarang oleh pemerintah.

Hal tersebut dilakukan agar tidak menimbulkan penyebaran kasus Covid-19 baru, dan menekan lonjakan yang bisa saja terjadi pascalibur Idul Fitri 2021 ini.

Baca Juga: Mudik Dilarang tapi Penerbangan dari Wuhan Dibuka, dr. Tirta: Akhirnya Nakes Sama Rakyat pun 'Ah Ya Udah Lah'

Maka dari itu, apel gelar pasukan untuk persiapan Operasi Ketupat 2021 terkait pelarangan mudik pun dilakukan pada Rabu, 5 Mei 2021 pagi di Lapangan Promoter Polda Metro Jaya.

Apel tersebut dipimpin langsung Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri yakni, Irjen Pol Istiono.

Dalam kegaiatan tersebut, Irjen Pol Istiono mengatakan, untuk berjaga di titik penyekatan yang sudah disiapkan, akan ada ratusan ribu personel yang disiagakan untuk Operasi Ketupat 2021 mendatang.

"Polri menyelenggarakan operasi ketupat selama 12 hari mulai dari 6-17 Mei 2021. Nantinya, akan ada 155 ribu personel gabungan yang disiapkan, terdiri 90.502 anggota polisi, 11.533 anggota TNI, serta 52.000 personel sisanya dari instansi pemerintah baik itu Pamong Praja, Pramuka, Jasa Raharja dan lain sebagainya," ujar Irjen Pol Istiono, Rabu 5 Mei 2021.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat