kievskiy.org

4.123 Pemudik Positif Covid-19, Menkes Berdoa Tak Ada Lonjakan Kasus Usai Idul Fitri 2021

Seorang pemudik yang melintasi Pos Penyekatan Tanjungpura Kabupaten Karawang dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani tes swab antigen.
Seorang pemudik yang melintasi Pos Penyekatan Tanjungpura Kabupaten Karawang dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani tes swab antigen. /Pikiran Rakyat/Dodo Rihanto

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin berdoa segala persiapan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 setelah Idul Fitri 2021 tidak terpakai pada akhirnya.

Pemerintah bersiap mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 setelah masa liburan Idul Fitri 2021.

Masih adanya masyarakat yang nekat mudik di tengah larangan yang diterapkan pemerintah dan dipadatinya sejumlah pusat perbelanjaan, membuat ancaman lonjakan kasus usai Idul Fitri menjadi sangat berpotensi.

Teranyar, sebagaimana dilaporkan Ketua Komite Penanganan Covid-19 sekaligus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, sebanyak 4.123 pemudik terkonfirmasi positif Covid-19 setelah dites.

Baca Juga: Hari Keempat Pelaksanaan Larangan Mudik, 104 Ribu Kendaraan Diputarbalikkan oleh Petugas

"Operasi Ketupat kemarin, jumlah pemudik yang menjalani tes acak 6.742, konfirmasi positifnya 4.123 orang," tutur Airlangga Hartarto dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari kanal Youtube Sekretariat Kabinet RI pada 10 Mei 2021.

Menteri Kesehatan mengatakan, berbagai persiapan sudah dilakukan untuk mengantisipasi seandainya terjadi lonjakan kasus setelah Idul Fitri.

"Tugas kami adalah mempersiapkan kondisi terburuk. Saya merasa dan berharap ini (lonjakan kasus) tidak akan terjadi," katanya.

Baca Juga: Larangan Mudik 2021 Masih Tuai Polemik, Anggota DPRD Lebak Minta Tutup Lokasi Pariwisata

"Tapi, kalau memang terjadi, kita sudah melakukan antisipasi supaya kita tidak kaget."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat