PIKIRAN RAKYAT - Klaster lebaran dari Covid-19 dilaporkan sudah mulai muncul di berbagai daerah seluruh Indonesia.
Beberapa diantaranya berasal dari keluarga yang bandel masih mudik lebaran disaat sudah dilarang oleh pemerintah.
Satgas Covid-19 menemukan terjadinya beberapa klaster lebaran akibat tindakan sepert ini.
Diantaranya berasal dari pelaku perjalanan yang positif Covid-19 dari Jakarta di Klaten, Cianjur, Pati, Bogor dan Cilacap. Lalu klaster halal bihalal di Jakarta.
Lalu ada klaster ibadah tarawih di Banyumas, Pati, Malang dan Banyuwangi.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 Terancam Batal Usai Media Partner Minta Pembatalan Pertandingan
"Dengan ditemukannya beberapa klaster ini, masyarakat diminta berhati-hati. Karena potensi klaster keluarga bisa muncul akibat importasi kasus dari luar wilayah kediaman," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito dalam keterangan resminya.
Menurut Wiku, pencegahan penyebaran baru pandemi Covid-19 klaster lebaran ini tak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah saja.
Menurutnya pemerintah daerah perlu mengoptimalkan peran pos komando (posko) yang memiliki fungsi pengendalian Covid-19 di tingkat komunitas dan diharapkan dapat lebih bersifat antisipatif dan tepat sasaran.
Posko memiliki peran penting, dengan melakukan skenario pengendalian sesuai status zonasi tingkat RT masing-masing.