kievskiy.org

Puan Terus Terang Baru Dengar Kasus Kematian Afif Maulana: Saya Akan Minta Ditindaklanjuti

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani.
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani. /Pikiran Rakyat/Oktaviani

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Puan Maharani mengaku terus terang baru mendengar dugaan penganiayaan dalam kasus kematian Afif Maulana.

Afif Maulana ditemukan tewas di bawah Jembatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat, pada 9 Juni 2024 lalu.

"Ini baru saya denger terus terang aja," ucap Puan di DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis 4 Juli 2024.

Namun demikian, Puan menuturkan pihaknya segera memerintahkan pihak penegak hukum agar segera memberikan perhatian khusus terkait hal ini.

Baca Juga: Menteri Suharso: Ekonomi Sirkular Dongkrak PDB Indonesia hingga Rp638 triliun

"Karena tentu saja pertama korbannya, tadi seperti yang disampaikan, anak kecil kemudian kasusnya itu berlarut-larut ya tentu saja harus ditindaklanjuti. Nanti saya akan minta untuk segera ditindaklanjuti," ujarnya.

Orang tua Afif Maulana bersama Indira selaku kuasa hukum sempat mendatangi kantor Komisi Nasional Hak Asas Manusia (Komnas HAM) di Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 1 Juli 2024.

Mereka datang untuk memberikan berbagai dokumentasi dan keterangan terkait Afif, anak 13 tahun yang ditemukan tidak bernyawa di Jembatan Kuranji, Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Dugaan Obstruction of Justice

Indira menduga ada tindakan obstruction of justice atau perintangan penyidikan di balik pengusutan kasus kematian Afif. Dugaan itu, kata dia, terlihat dari sikap Polda Sumbar yang ingin segera menutup pengusutan kasus tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat