kievskiy.org

Baku Tembak Kembali Terjadi, Lima Orang Kehilangan Nyawa usai Ditembak KKB Papua

Ilustrasi kelompok kriminal bersenjata atau KKB. TNI dan KKB kembali menghadapi baku tembak usai menara Bandara Ilaga, Papua, dibakar oleh pasukan separatis bersenjata di sana.
Ilustrasi kelompok kriminal bersenjata atau KKB. TNI dan KKB kembali menghadapi baku tembak usai menara Bandara Ilaga, Papua, dibakar oleh pasukan separatis bersenjata di sana. /Pixabay/Clker-Free-Vector-Images

PIKIRAN RAKYAT – Belakangan konflik bersenjata yang terjadi di wilayah Kabupaten Puncak, Papua, kian memburuk dan brutal.

Tak hanya menewaskan warga sipil, dalam aksinya Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) juga telah merenggut nyawa aparatur keamanan negara.

Baru-baru ini, Satuan Tugas Nemangkawi melaporkan sebanyak lima orang warga tewas karena ditembak yang diduga dilakukan oleh KKB Papua di Kampung Eromaga, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

Komisaris Besar Iqbal Al-Qudusy yang merupakan Juru bicara Satgas Nemangkawi mengungkapkan bahwa korban tewas merupakan kepala desa bernama Petianus Kogoya bersama empat anggota keluarganya.

Baca Juga: Akui Tak Tinggal Satu Atap dengan Vicky Prasetyo, Kalina Ocktaranny Beberkan Alasannya dan Meminta Doa

“Mereka dinyatakan meninggal dunia akibat serangan KKB (kelompok kriminal bersenjata) tersebut,” ujar Kombes Iqbal Al-Qudusy, Jumat 4 Juni 2021.

Hingga Jumat siang, korban tewas masih belum bisa dievakuasi lantaran baku tembak antara Satgas Nemangkawi dengan KKB tersebut masih terjadi.

Kombes Iqbal Al-Qudusy juga mengatakan, atas kejadian tersebut warga dari Kampung Eromaga terpaksa mengungsi karena khawatir bentrokan kembali terjadi.

Kendati demikian, Polri dan TNI juga masih mengejar pelaku penembakan yang menewaskan lima orang warga tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat