kievskiy.org

Dua Partai Pendukung Jokowi Kompak Tolak Pajak Sembako 12 Persen: Jangan Tambah Beban Rakyat

Ilustrasi pasar. Pemerintah berencana menaikkan tarif PPN pada sembako
Ilustrasi pasar. Pemerintah berencana menaikkan tarif PPN pada sembako /Pikiran Rakyat/Aep Hendy Pikiran Rakyat/Aep Hendy

PIKIRAN RAKYAT - Dua partai pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak dengan tegas usulan PPN sembako 12 persen.

Dua partai tersebut adalah Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem).

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengatakan, partainya tegas menolak rencana penerapan PPN 12 persen pada sembako termasuk pada sektor pendidikan.

PAN menilai PPN sembako 12 hanya akan merugikan masyarakat khususnya rakyat miskin.

Baca Juga: Pelaku Pungli Ditangkap Atas Perintah Jokowi, Iwan Fals: Enak Juga Ya, Omongannya Ampuh

"Di situasi yang sulit seperti sekarang ini, jangan membuat kebijakan yang menambah penderitaan rakyat. Apalagi dikontraskan dengan peniadaan pajak untuk kendaraan dan properti, sungguh ironis dan tidak adil," demikian kata Zulkifli melalui akun Twitter-nya @ZUL_Hasan Jumat, 11 Juni 2021.

Satu suara dengan PAN, Nasdem juga menilai PPN sembako 12 persen hanya akan menambah beban rakyat.

"Fraksi NasDem menolak rencana, usulan Menteri Keuangan (Sri Mulyani, Red) soal tarif pajak itu. Kami akan perjuangkan itu jika rencana berbahaya ini benar-benar diusulkan ke DPR. Dari awal, kami tegaskan itu," kata anggota DPR RI dari Fraksi NasDem Ahmad HM Ali di Jakarta Jumat, 11 Juni 2021.

Ia menuturkan, pajak negara dapat ditingkatkan dengan cara lain.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat