kievskiy.org

'Ini Sudah Terlambat...', Dr. Faheem Younus Bicara Tes Covid-19 Indonesia Begitu Rendah

Dokumentasi - Keluarga menangis saat menyaksikan pemakaman jenazah dengan protokol Covid-19 di TPU Cikadut, Bandung, Jawa Barat, Selasa, 15 Juni 2021. Penanganan Covid-19 Indonesia jadi sorotan peneliti AS.
Dokumentasi - Keluarga menangis saat menyaksikan pemakaman jenazah dengan protokol Covid-19 di TPU Cikadut, Bandung, Jawa Barat, Selasa, 15 Juni 2021. Penanganan Covid-19 Indonesia jadi sorotan peneliti AS. /Antara Foto/Raisan Al Farisi ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 belum berakhir, dan mungkin memburuk dengan lahirnya varian virus corona terbaru.

Seperti Indonesia yang kembali mencetak rekor kasus harian Covid-19, sementara fasilitas kesehatan dan ruang-ruang isolasi massal terus dipenuhi pasien baru.

Hal ini turut mendapat sorotan peneliti dan akademisi kesehatan di Amerika Serikat, Dr. Faheem Younus

Faheem Younus, MD yang juga Kepala Klinik Penyakit Menular, Universitas Maryland, Amerika Serikat ini mendadak menyoroti ledakan Covid-19 Indonesia dalam dua hari terakhir.

 Baca Juga: Pengakuan Bekas Pasien Covid-19: Tidak 14 Hari Lalu Sembuh, Sekarang Bicara Saja Ngos-ngosan

“Indonesia Memburuk,” katanya, memulai pendapatnya, melalui akun media sosialnya, Minggu, 20 Juni 2021.

“Hanya dalam dua hari, Indonesia… sudah mencapai 83% dari puncak (kasus) dan NAIK.” ujar Dr. Faheem Younus, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Twitter @FaheemYounus.

Dia menyebutkan saat ini pengetesan di Indonesia berada dalam peringkat 159 secara global.

Baca Juga: Ungkap Rasa Rindunya pada Gempi, Roy Marten: Jarang Ketemu, Biasanya Kita...

Yang bahkan ia membandingkan Kuba, Rwanda, Brasil, dan 155 negara lain melakukan lebih banyak tes.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat