kievskiy.org

Gaduh Covid-19 Varian Delta Menular Saat Berpapasan, Prof. Zubairi Djoerban Beri Penjelasan

Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Prof. Zubairi Djoerban.
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Prof. Zubairi Djoerban. /Twitter.com/@ProfesorZubairi

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Satgas Covid-19 dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Zubairi Djoerban ikut menyoroti kegaduhan soal Covid-19 varian Delta yang bisa cepat menular.

Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, Prof. Zubairi Djoerban turut menjelaskan soal Covid-19 varian Delta yang disebut-sebut hanya karena berpapasan bisa langsung terinfeksi.

"Banyak pertanyaan kepada saya soal varian Delta yang bisa menginfeksi hanya dengan berpapasan dalam hitungan detik," tulis Ketua Satgas IDI itu di akun Twitter-nya @ProfesorZubairi, Jumat, 25 Juni 2021, dikutip Pikiran-Rakyat.com.

Apakah itu lelucon? Masa iya hanya beberapa detik berpapasan dengan orang lain bisa terinfeksi? Ini penjelasan saya,” sambungnya.

Baca Juga: Dr. Tirta Ungkap 3 Alasan Orang Belum Kena Covid-19, Punya Imun Kuat

Menurutnya, transmisi cepat dari Covid-19 varian Delta bukan candaan semata, melainkan hasil tracing di Australia untuk kasus-kasus baru.

Mereka menyelidiki penularan yang terjadi di Bondi Junction Westfield, sebuah pusat perbelanjaan, yang menunjukkan bagaimana cepatnya penularan DeltaHal itu yang menjadi konsern para ahli, apalagi kejadiannya tidak terjadi sekali saja di sana,” cuit Ketua Satgas IDI itu melanjutkan.

Makanya pejabat kesehatan Australia mengingatkan bahwa penularan virus tidak lagi butuh waktu hingga 15 menit, tapi dimungkinkan bisa dalam hitungan detik,” sambung Prof. Zubairi Djoerban.

Dalam cuitan yang lain, Prof. Zubairi Djoerban pun ikut menjelaskan soal transmisi kontak sekilas dalam penularan virus termasuk Covid-19 varian Delta.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat