kievskiy.org

Kasihan pada 'Penganut' Teori Konspirasi, Zubairi Djoerban: Saya Sarankan Cari Bantuan

Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Prof. Zubairi Djoerban.
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Prof. Zubairi Djoerban. / Twitter/@ProfesorZubairi

PIKIRAN RAKYAT – Mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia tampaknya masih menemukan sejumlah hambatan.

Salah satunya adalah adanya hoaks dan berbagai teori konspirasi soal Covid-19 yang sampai saat ini masih dipercaya sejumlah masyarakat.

Mulai dari vaksin mengandung cip, vaksin mengandung muatan magnetik, pandemi Covid-19 yang disebut hanya ‘akal-akalan’ Pemerintah, dan masih banyak lagi.

Berbagai konspirasi seperti itu membuat sejumlah masyarakat yang mempercayainya menjadi sulit untuk diedukasi terkait protokol kesehatan maupun vaksinasi.

Baca Juga: Bongkar Kelakuan Jokowi Tiap Musim Kampanye, Bimbim Slank: Kita tuh Bukan Sahabat

Sebab, mereka tidak mempercayai adanya Covid-19 atau menganggap Covid-19 tidak berbahaya sehingga masa bodoh dengan anjuran Pemerintah.

Melihat fenomena tersebut, Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Prof. Zubairi Djoerban mengaku kasihan kepada para ‘penganut’ teori konspirasi Covid-19.

Hal itu disampaikan dalam unggahan di akun media sosial pribadinya pada Sabtu, 26 Juni 2021 malam.

Saya kasihan kepada siapa pun yang mendalilkan teori konspirasi,” kicau Zubairi Djoerban, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @ProfesorZubairi, Minggu, 27 Juni 2021.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat