kievskiy.org

Ivermectin Tak Bisa Turunkan Kasus Corona di India, Juru Wabah: RI Jangan Dukung Penggunaan Obat Keras

Epidemiolog UI, Pandu Riono beri tanggapan soal Ivermectin.
Epidemiolog UI, Pandu Riono beri tanggapan soal Ivermectin. /Kolase Antara/Sugiharto Purnama dan Pixabay/stevepb

PIKIRAN RAKYAT - Di tengah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia saat ini, sejumlah masyarakat mulai panik mencari obat yang dipercaya bisa menyembuhkan virus corona tersebut.

Fenomena panic buying susu beruang merupakan salah satu dampak dari ketakutan masyarakat, terhadap virus corona.

Selain susu beruang, saat ini Ivermectin menjadi obat dengan banyak polemik di Indonesia.

Sejumlah pihak, termasuk salah satunya Menteri BUMN, merasa jika Ivermectin akan menjadi obat penyembuh bagi yang terinfeksi corona.

Baca Juga: Jakarta Ditargetkan Capai Herd Immunity pada Agustus, Panglima TNI Minta Vaksinasi di GBK Setiap Hari

Namun sejumlah pakar justru menyebut jika Ivermectin sangat berbahaya bagi tubuh, dan tidak memiliki bukti ilmiah bisa menyembuhkan pasien yang positif Covid-19.

Epidemiolog UI, Pandu Riono bahkan menyebut jika Ivermectin tidak terbukti bisa menurunkan kasus Covid-19 di India beberapa waktu lalu.

Hal itu disampaikan Pandu lewat cuitan Twitter pribadinya pada Minggu, 4 Juli 2021 ini.

Baca Juga: Pangdam Jaya Sebut Efektivitas PPKM Darurat Bakal Terlihat Setelah Hari Keenam

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat