PIKIRAN RAKYAT – Mantan Menteri Kesehatan RI Siti Fadilah mengungkapkan rasa kekhawatiran dan keprihatinannya terhadap nasib milenial bangsa Indonesia yang dirasanya tidak akan lagi mengenal sejarah.
Pasalnya, mata pelajaran sejarah dan geografi dihapuskan pada kurikulum baru. Siti Fadilah mengungkapkan rasa keprihatinan itu dalam obrolannya bersama Deddy Corbuzier pada tayangan podcast yang diunggah di Youtube, Kamis, 8 Juli 2021.
“Saya, tu yang saya prihatinkan lagi adalah bagaimana kita mengestafetkan rasa kebangsaan, rasa bernegara dengan betul kepada milenial, anak-anak milenial?," ujar Siti Fadilah Supari.
"Tadinya saya itu bingung, gitu ya. Aduh, gimana caranya mereka, sejarah sekarang ngga ada di sekolah. Sejarah itu dihilangkan, geografi dihilangkan. Nanti ngga tau, letaknya Padang itu di mana, Riau di mana,” katanya lagi menambahkan.
Ia semakin merasa prihatin lantaran tidak bisa menyampaikan alasan atau penjelasan kepada anak-anak milenial tentang sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia.
“Saya prihatin, bagaimana saya cerita, negara kita dulu itu seperti apa? Kenapa kita perlu merdeka? Kenapa kita ngga enak aja dijajah? Kenapa kita ngotot pengen merdeka sampe-sampe mengorbankan segala macem, nah itu,” katanya.
Siti Fadilah menegaskan bahwa dengan dihilangkannya mata pelajaran sejarah di sekolah, maka anak-anak milenial tidak lagi memiliki wawasan dan pengetahuan tentang sejarah.
“Kita bagaimana menyampaikan kepada milenial?” kata Siti Fadilah.