kievskiy.org

Annisa Pohan Beri 4 Pertanyaan Soal Vaksin Berbayar: Tolong Dijawab Pemerintah, Bukan Buzzer

Istri Ketum Partai Demokrat, Annisa Pohan.
Istri Ketum Partai Demokrat, Annisa Pohan. /Tangkap layar Instagram.com/@annisayudhoyono

PIKIRAN RAKYAT - Annisa Pohan, istri Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengkritisi soal Vaksin Gotong Royong berbayar bagi individu.

Pemerintah resmi membuka layanan vaksinasi berbayar di delapan jaringan klinik Kimia Farma.

Kebijakan itu termasuk ke dalam salah satu program Vaksin Gotong Royong yang diatur pemerintah melalui Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi COVID-19.

Mencuplik keterangan di laman resmi pemerintah untuk informasi Covid-19, juru bicara Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan, jenis vaksin yang digunakan untuk Vaksin Gotong Royong dan vaksin program pemerintah (gratis) tidak boleh sama.

Program Vaksin Gotong Royong menggunakan 2 vaksin asal China, Sinopharm dan Cansino.

Baca Juga: Buntut Kicauannya, dr. Lois Dipanggil IDI dan Terancam Diseret ke Jalur Hukum

“Vaksin yang digunakan pada program vaksinasi pemerintah dan vaksin Gotong Royong tidak boleh sama jenis dan mereknya. Vaksin Sinovac, AstraZeneca, Novavac, dan Pfizer tidak digunakan untuk program Gotong Royong. Namun pada Permenkes tersebut dijelaskan vaksin yang didapatkan dari hibah dengan merek yang sama dengan program Gotong Royong, bisa digunakan untuk vaksinasi program pemerintah,” kata Siti Nadia pada tanggal 16 Juni 2021.

Selanjutnya, Siti Nadia mengatakan, tujuan dari program Vaksin Gotong Royong adalah memperbanyak cakupan vaksinasi Covid-19.

Menurutnya saat itu, 28.000 perusahaan telah mendaftar melalui Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) untuk mengikuti program Vaksin Gotong Royong. Pemerintah melalui Bio Farma berkomitmen menyiapkan 15 juta dosis vaksin untuk program tersebut.

Baca Juga: Dokter Lois Ditantang IDI Buktikan Stetmen Soal Covid-19 di Hadapan para Ahli

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat