kievskiy.org

Geram pada Seruan Penghentian PPKM Darurat, Teddy Gusnaidi: Sama Saja Jerumuskan Rakyat Kecil

Ilustrasi lockdown. Teddy Gusnaidi sebut menghentikan PPKM Darurat sama saja menciptakan risiko bagi rakyat, padahal tak ada dalam UU karantina kesehatan.
Ilustrasi lockdown. Teddy Gusnaidi sebut menghentikan PPKM Darurat sama saja menciptakan risiko bagi rakyat, padahal tak ada dalam UU karantina kesehatan. /pixabay pixabay

PIKIRAN RAKYAT – Politikus Teddy Gusnaidi mengkritik sejumlah pihak yang mendesak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat tidak diperpanjang.

Menurutnya, desakan-desakan tersebut diserukan tanpa adanya solusi terkait apa yang harus dilakukan jika PPKM Darurat tidak diperpanjang.

Semuanya hanya menuntut tanpa ada solusi,” ucap Teddy Gusnaidi, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @TeddyGusnaidi, Minggu 18 Juli 2021.

Menurutnya, kala PPKM Darurat diterapkan saja masih banyak yang ‘liar’, apalagi jika tidak diterapkan.

Baca Juga: Epidemiolog UI Kritik Paket Obat Gratis Pasien Covid-19: Tidak Mendidik dan Potensi Membahayakan

Saat ini, bukan waktunya berlomba-lomba siapa yang teriak paling kencang atas nama rakyat kecil agar PPKM Darurat dihentikan. Saat ini waktunya kita mendukung Pemerintah dengan memberikan solusi bagaimana ekonomi dan kedaruratan bisa berjalan beriringan,” tutur Teddy Gusnaidi.

Dia menekankan bahwa saat ini kondisi Indonesia di tengah pandemi Covid-19 memang darurat.

Oleh karena itu, kondisi darurat Covid-19 ini jangan sampai tidak ditangani secara darurat, karena yang menjadi korban ujung-ujungnya adalah rakyat kecil juga.

Hanya karena ingin dibilang membela rakyat kecil, tapi nyatanya malah menjerumuskan rakyat kecil. Membiarkan mereka dalam bahaya demi mendapatkan pujian. Itu salah,” kata Teddy Gusnaidi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat