PIKIRAN RAKYAT - Tenaga ahli utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menyindir pihak-pihak yang dinilainya selalu memprovokasi masyarakat.
Ali Ngabalin meminta masyarakat tidak mendengarkan segala hal yang disampaikan oleh mereka.
"Kalau di masa pandemi begini, jangan mendengar orang yang nyerocos. Suka membuat berita-berita bohong, menyebarkan berita tidak benar," katanya dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @ngabalin pada 24 Juli 2021.
Ali Ngabalin mengatakan, banyak dari mereka yang melakukan hal itu justru datang dari kalangan terdidik, bahkan punya latar belakang mentereng.
Baca Juga: Akun Instagram Thet Htar Thuzar Pebulu Tangkis Myanmar Diserbu Netizen Indonesia
"Meskipun mereka punya latar belakang yang hebat-hebat. Ada doktor, mantan Menteri, mantan Menko, ahli ini, ahli itu, tapi keluar dari mulutnya adalah cacian, hujatan, seperti tidak ada baiknya yang dilakukan pemerintah."
Ali Ngabalin menyarankan mereka agar memperbanyak olahraga agar tubuh dan pikiran sehat.
"Jadi kalau ada orang pintar, dari turunan baik-baik, tapi kalau pikirannya selalu menyebarkan berita-berita yang selalu memprovokasi masyarakat, itu yang harus disuruh olahraga. Kalau sudah umur jalan saja tidak usah lari."
Baca Juga: Covid-19 Meroket, Pakar Ungkap Ada Ancaman Serius untuk Provinsi di Luar Jawa
Sebelumnya, Ali Ngabalin bereaksi ketika ekonom senior Faisal Basri meminta Presiden Jokowi mengeluarkan Ali Ngabalin dan Moeldoko dari Istana.