kievskiy.org

Harga Tes PCR Turun Jadi Rp450.000, Jokowi Minta Hasilnya Diketahui Maks 1 x 24 Jam

Ilustrasi. Jokowi Umumkan harga PCR di kisaran Rp450.000 hingga 550.000
Ilustrasi. Jokowi Umumkan harga PCR di kisaran Rp450.000 hingga 550.000 /Pixabay/Kollinger


PIKIRAN RAKYAT - Presiden Jokowi mengumumkan harga tes polymerasechain reaction atau PCR berada di kisaran Rp450.000-550.000. Hal itu ia sampaikan setelah berbicara dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikit.

Jokowi menekankan salah satu cara memperbanyak testing Covid-19 adalah menurunkan harga tes PCR.

Presiden juga meminta hasil tes PCR bisa diketahui masyarakat dalam waktu maksimal 1 x 24 jam.

"Saya minta agar tes PCR bisa diketahui hasilnya dalam waktu maksimal 1 x 24 jam," ujar Jokowi, dalam keterangan di YouTube Sekretariat Presiden, Minggu, 15 Agustus 2021.

Baca Juga: Perintah Jokowi: Saya Minta Biaya Tes PCR di Kisaran Rp450.000-550.000

"Saya sudah berbicara dengan Menteri Kesehatan mengenai hal ini, saya minta agar biaya tes PCR berada di kisaran antara Rp 450.000 sampai Rp 550.000," ujarnya.

Banyaknya aktivitas di tengah pandemi membuat pemerintah menetapkan tes PCR menjadi salah satu syarat.

Namun, harga PCR di Indonesia dinilai terlampau mahal daripada negara lain, salah satunya India.

Sebelumnya, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmidzi, berbicara tentang penetapan harga tes PCR di Indonesia.

Baca Juga: Terkepung Taliban, AS Mulai Evakuasi Massal Diplomat dari Afghanistan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat