PIKIRAN RAKYAT - Sekelompok warga menolak gelaran Formula E Jakarta yang akan digelar Juni 2022 sesuai instruksi Gubernur Anies Baswedan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemprov menghargai penolakan yang disampaikan sekelompok warga atas rencana penyelenggaraan Formula E tahun depan.
"Kami hormati yang setuju, kami hormati yang tidak setuju," ujarnya di Balai Kota Jakarta, Jumat, 3 September 2021.
Unjuk rasa yang dilakukan oleh sekelompok warga Jakarta ini, kata dia merupakan tindakan biasa dalam berdemokrasi karena sebuah kebijakan memang pasti akan memunculkan pro dan kontra.
Hanya menurutnya, warga juga harus paham tujuan dari pelaksanaan Formula E, termasuk dampak positif yang akan ditimbulkan.
"Jadi tidak bisa sekarang sekadar menolak sekalipun itu hak siapapun warga," ucapnya.
Ariza meminta bagi sekelompok warga yang tidak setuju untuk berdiskusi. "Silahkan kita diskusi dialog sampaikan keberatannya, alasannya. Saya kira bisa kita carikan solusi," tuturnya.
Baca Juga: Komnas HAM Kutuk Perusakan Tempat Ibadah Milik Jemaah Ahmadiyah Indonesia di Kalbar
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan agar penyelenggaraan Formula E digelar tahun 2022.