PIKIRAN RAKYAT - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Jansen Sitindaon menyanjung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menghadiri panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Jansen merasa terkesan saat Anies Baswedan melakukan konferensi pers di hadapan awak media di luar Gedung KPK pada Selasa, 21 September 2021.
Dia juga menilai bahwa Anies Baswedan mampu membalikkan keadaan terdesak menjadi sebuah peluang.
"Baru lihat konpres mas Anies di KPK tadi. Keterdesakan dibaliknya jd opportunity," kata Jansen Sitindaon, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @jansen_jsp pada Rabu, 22 September 2021.
Baca Juga: Usai Diperiksa KPK, Anies Baswedan Singgung Keterlibatannya di Tim-8 Bentukan SBY Tahun 2009
Baru lihat konpres mas Anies di KPK tadi. Keterdesakan dibaliknya jd opportunity. Menjelaskan sejak lama dia selalu dukung kerja2 KPK. Waktu Rektor Paramadina, Antikorupsi jd mata kuliah wajib, jd Ketua Komite Etik KPK dll. Bolehlah memang murid kesayangan Prof Dwight King ini.????— Jansen Sitindaon (@jansen_jsp) September 21, 2021
Politikus Partai Demokrat itu juga mengungkapkan bahwa sejak lama Anies Baswedan mendukung kerja-kerja lembaga antirasuah itu.
"Menjelaskan sejak lama dia selalu dukung kerja2 KPK," ucapnya.
Ketika masih menjabat sebagai Rektor Universitas Paramadina pada 2007, kata Jansen, Anies Baswedan membuat aturan bahwa Antikorupsi menjadi mata kuliah wajib.
Baca Juga: Anies Baswedan Disebut Pembohong, Ahmad Riza Patria Beri Peringatan kepada Giring: Hati-hati