PIKIRAN RAKYAT - Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera menyebutkan jika pemerintah saat ini melakukan eksperimen yang penuh risiko terkait pelaksanaan Pemilu pada 2024.
Pada 2024, pemerintah berencana melakukan Pemilu serentak, baik dari tingkat nasional hingga ke daerah.
Sejumlah pihak kontra dengan wacana tersebut, salah satunya yaitu Mardani Ali Sera.
"Imbas pemilu serentak 2024,pemerintah berpeluang mengangkat ratusan Plt kepala daerah yg masa jabatannya berakhir pd tahun 2022 & 2023," kata Mardani Ali Sera dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter miliknya.
Baca Juga: Heboh Isu Agnez Monica Siap Naik Pelaminan dalam Waktu Dekat, Adam Rosyadi: April sih
Menurut Mardani, dengan adanya Pemilu serentak akan memunculkan sejumlah hal yang bersinggungan dengan kepentingan tertentu.
Oleh karena itu, dikatakan lebih lanjut oleh Mardani, pemerintah harus mengambil langkah pencegahan supaya tidak terjadi tabrakan kepentingan.
Selain itu, pelaksanaan Pemilu serentak 2024 menjadi eksperimen yang penuh risiko.
"Tentu ini eksperimen yg beresiko. Penunjukan Plt membuat daerah dipimpin oleh sosok yg tidak memiliki legitimasi politik utk durasi yg lama. Peluang konsolidasi kekuatan politik yg stabil bs sulit dillasanakan. Bisa berujung pd buruknya pelayanan utk publik & kualitas pembangunan," ujar Mardani.