kievskiy.org

Menkes Ajak Pemda Ikut Subsidi BPJS

JAKARTA, (PR).- Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek ingin melakukan kajian agar ada cara-cara terbaik mengantisipasi defisit Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Hal itu belum diputuskan tetapi dia salah satu yang menurut dia dapat dilakukan dengan melibatkan pemerintah daerah. "Tapi ini belum ya. Artinya, misalnya daerah juga ikut terlibat. Jadi tidak semua-semua itu dari pusat, pemda juga subsidi. Tapi ini belum akan dilakukan ya karena harus dikaji betul," kata Nila di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 5 Oktober 2016. Keputusan untuk anggaran PBI (Penerima Bantuan Iuran) tahun mendatang, kata Nila masih sama, Rp 23.000 per orang. Jumlahnya antara 92,4 juta jiwa atau naik 2 juta jiwa. "Itu yang masih dikaji," katanya. Nila mengatakan, Presiden Joko Widodo sudah melihat bagaimana masyarakat yang ada di kelas III di rumah sakit rata-rata sudah menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Namun, Nila mengatakan PBI belum mencapai 40 persen dari angka yang ditetapkan 92,4 juta jiwa. Nila juga menjelaskan, perlu melihat kembali fokus anggaran agar lebih efisien. Nila juga akan melakukan kajian untuk peningkatan pelayanan puskesmas. Nila mengatakan sumber daya manusia (SDM) pelayanan kesehatan selama ini juga tidak merata. "Memang distribusi tenaga medis berada di daerah yang populasinya lebih padat. Itu memang suatu hal yang kita mesti akui. Kita harus buat terobosan. Beberapa sudah kami lakukan untuk mereka bisa mengisi di daerah tetapi tentu belum optimal karena ini harus betul-betul dipikirkan lagi," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat