kievskiy.org

Ungkap Penyebab Macet di Jakarta, Anies Baswedan: 7 Persen Disumbang Sektor Pemerintah

Kendaraan terjebak macet di Jalan Tol Cawang-Grogol, Jakarta, Sabtu 1 Mei 2021.
Kendaraan terjebak macet di Jalan Tol Cawang-Grogol, Jakarta, Sabtu 1 Mei 2021. /Antara/Galih Pradipta Antara

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Anies Baswedan memaparkan bahwa sektor pemerintahan saat ini juga berkontribusi terhadap kemacetan lalu lintas di Jakarta bahkan secara presentasi mencapai tujuh persen.

"Seberapa besar aktivitas pemerintah berkontribusi terhadap kemacetan lalu lintas? Dan jawabannya tidak kurang, tidak lebih dari tujuh persen," kata Anies Baswedan dalam diskusi virtual bertemakan 'climate heroes' bersama Dino Patti Djalal, Kamis, 30 September 2021 malam.

Lalu lintas di Jakarta kata Anies Baswedan mayoritas difungsikan untuk kegiatan rumah tangga dan ekonomi bisnis.

Karena itu, meskipun pemerintah pusat berencana memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan, maka pembangunan di bidang transportasi publik akan terus dilakukan di daerah ini.

Baca Juga: Jadi Program Pemerintah, Dosen UI Sebut Belum Lihat Tingkatan Vaksin Covid-19

"Jika pemerintah pusat memutuskan untuk memindahkan ibu kota ke Kalimantan, kami akan terus mengembangkan transportasi umum," tuturnya.

Anies Baswedan mengatakan, agenda pembangunan menuju kota yang lebih hijau akan terus dilakukan, salah satunya dengan menciptakan transportasi yang lebih hijau dan terintegrasi.

"Kami akan terus melakukan agenda ini," ujarnya.

Sebelumnya, pemerintah telah merampungkan Undang-Undang (UU) IKN dan menyerahkannya kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat