.jpg)
JAKARTA, (PR).- Massa peserta aksi 112, zikir dan tausiah do Masjid Istiqlal, Jakarta mulai membubarkan diri, Sabtu, 11 Februari 2017 siang. Sekitar pukul 12.40 WIB mereka mulai berjalan kaki dari arah Masjid Istiqlal ke arah Patung Pahlawan atau Tugu Tani, Cikini, maupun Stasiun Gondangdia.
Seperti dilaporkan Kantor Berita Antara, jamaah yang datang menggunakan kendaraan bermotor juga mulai kembali menuju parkiran kendaraannya. Pergerakan massa di sejumlah ruas jalan tersebut praktis membuat macet dan hampir tak bergerak jalan-jalan di persimpangan Patung Pahlawan, dan Kebon Sirih.
Massa Aksi 112 mulai membubarkan diri seiring berakhirnya agenda dzikir dan tausiah bersama, yang berlangsung sejak subuh tadi. Mereka bergerak pulang, seusai menunaikan shalat dzuhur berjamaah.
Sebelumnya massa berdatangan memenuhi Masjid Istiqlal sejak Sabtu 11 Februari 2017 dini hari. Mereka datang dari berbagai daerah di Indonesia.
Aksi damai berjalan dengan tertib, dan tidak terjadi aksi yang tak diinginkan atau melanggar hukum yang dilakukan oleh massa di ruas Jalan Medan Merdeka Timur.
Aksi 112 dipusatkan di Masjid Istiqlal, Jakarta. Ini setelah pemerintah melarang pengerahan massa ke jalan pada Sabtu, 11 Februari 2017. Pelarangan tersebut berdasarkan pertimbangan dari KPU DKI Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Bawaslu DKI Jakarta, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya karena khawatir melanggar aturan pilkada.
aksi yang digelar dalam bentuk dzikir dan tausiyah nasional tersebut menyuarakan penolakan terhadap penodaan Al-quran, menolak kriminalisasi ulama, hingga menolak penghinaan terhadap ulama. ***