PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj mengatakan para santri dan kiai harus mendapat pengakuan dari negara karena bersikap religius-nasionalis dalam menghadapi penjajah serta berperan dalam kemerdekaan Indonesia.
Hal itu disampaikan Said Aqil dalam acara Tasyakuran Hari Santri Nasional 2021, disiarkan di YouTube NU Channel, Rabu, 20 Oktober 2021.
"Ulama, santri dan kiai-kiai sangat berperan besar dalam bersikap nasionalis-religius menghadapi kekejaman atau kesombongan penjajah," ujarnya.
Baca Juga: Polda Lampung Pastikan Akan Pecat Oknum Polisi yang Rampok Mahasiswa
Untuk itu, kata Said Aqil para santri harus mendapatkan pengakuan dari semua pihak karena punya andil besar.
"Oleh karena itu para santri dan kiai-kiai harus diakui, mendapatkan pengakuan dari semua pihak bahwa beliau dengan santrinya mempunyai andil besar dalam membangun kemerdekaan Indonesia," ucap Said Aqil.
Said Aqil bercerita ada seorang wartawan asal Mekah, Arab Saudi menulis buku yang isinya menyebutkan KH Hasyim Asy'ari selalu mendoakan kapan Indonesia merdeka.
Baca Juga: 2 Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat Pembom Nuklir AS di Laut Hitam, Perintahkan Ubah Arah
"KH Hasyim Asy'ari itu orang yang meletakkan dasar-dasar kemerdekaan Indonesia, bahasa Arab tulisannya. Itu luar biasa pengakuan seorang jurnalis dari Saudi, yang mengakui Hasyim Asy'ari selama mukim di Mekah setiap berdoa selalu mendoakan 'Kapan Indonesia merdeka," katanya.
Lebih lanjut, Said Aqil mengatakan Hari Santri layak diakui oleh negara sebagai hari nasional karena berperan dalam penjajah Belanda dan Jepang.