/photo/2021/10/27/1895519511.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun mengomentari komentar mantan anak buah Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ignasius Jonan yang disebutnya membongkar borok proyek kereta cepat.
Menanggapi penilaian dari Mantan Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan, Refly Harun mengaku hanya tertawa.
Dalam hal ini, Refly Harun menyinggung soal ketidakberesan pada proyek kereta cepat yang dikerjasamakan dengan China dalam hal ini PT KCIC.
Dia merasa tak habis pikir ketika Jokowi yang memiliki ambisi adanya kereta cepat, akan tetapi menyalahkan BUMN saat kinerjanya dianggap tak beres.
Baca Juga: TREASURE Comeback dengan Bintangi Web Drama Horor Baru 'The Mysterious Class'
Refly Harun tegas mengatakan jika proyek kereta cepat ini adalah ambisi dari Presiden Jokowi sendiri.
"BUMN yang dijadikan kambing hitamnya, padahal ini memang ambisi pemerintah awalnya," kata dia seperti dilihat dari kanal YouTube Refly Harun pada Selasa, 2 November 2021.
"Padahal kita tidak tahu apakah itu ambisi dari Kementerian BUMN ataukah ambisi dari Presiden Jokowi itu sendiri," katanya menambahkan.
Sementara itu, Ekonom senior dari Universitas Indonesia, Faisal Basri mencoba membuat skema perhitungan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.