PIKIRAN RAKYAT - Wakil Katib Suriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Taufik Damas, lebih setuju Jusuf Kalla menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat alih-alih calon Ketum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Hal itu disampaikan Taufik Damas melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @TaufikDamas pada 15 November 2021 saat menanggapi pemberitaan Jusuf Kalla yang diminta maju menjadi calon Ketum PBNU oleh Deputi Balitbang Partai Demokrat Syahrial Nasution.
Syahrial Nasution menilai, Jusuf Kalla punya kemampuan mumpuni untuk menjadi Ketum PBNU.
Namun, Taufik Damas mengatakan, ditilik dari berbagai reputasi dan prestasinya, Jusuf Kalla justru lebih cocok menjadi Ketum Partai Demokrat.
"Dengan berbagai reputasi dan prestasi yang hebat, saya lebih setuju pak JK (Jusuf Kalla) jadi Ketum Partai Demokrat," ujar Taufik Damas melalui cuitan di akun Twitter pribadinya.
Pemilihan Ketum PBNU akan dilangsungkan pada Muktamar NU di Lampung pada 23-25 Desember 2021.
Terdapat sejumlah nama yang disebut-sebut menjadi kandidat kuat Ketum PBNU selanjutnya. Selain petahana Said Aqil Siradj, ada pula nama Gus Yahya Staquf.
Rencana Said Aqil Siradj maju sebagai calon Ketum PBNU sempat ramai disorot mengingat kiai asal Cirebon itu sudah menjabat selama 2 periode.