kievskiy.org

Aturan Terkait Liburan Natal dan Tahun Baru untuk Cegah Lonjakan Kasus

Ilustrasi Covid-19. Indonesia menjadi negara terbaik dalam penanganan Covid-19
Ilustrasi Covid-19. Indonesia menjadi negara terbaik dalam penanganan Covid-19 /Pixabay/mohamed_hassan Pixabay/mohamed_hassan

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menyampaikana atas nama pemerintah mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang selama ini berkolaborasidan bergotong royong dengan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Hingga sampai dengan saat ini, Indonesia cukup berhasil di dalam pengendalian Covid-19.

"Keberhasilan ini harus kita pertahankan karena pengendalian Covid-19 ini akan menentukan keberhasilan kita di sektor lain. Termasuk di sektor pemulihan ekonomi," ujar Menkominfo.

Namun di tengah keberhasilan tersebut, Johnny mengingatkan agar masyarakat tidak euforia.

Baca Juga: MUI DKI Jakarta Tegaskan Dana Hibah Rp10,6 Miliar Bukan untuk Danai Pembentukan Pasukan Siber

Terutama saat liburan Natal dan Tahun Baru. Menurutnya, kondisi di berbagai negara yang kembali mengalamilonjakan kasus seperti di negara-negara di Eropa harus jadi pelajaran bagi masyarakat Indonesia Untuk itu, sebagai upaya mencegah terjadinya lonjakan kasus pemerintah menyiapkan sejumlahaturan.

"Dalam situasi yang amat baik ini tapi mengapa diatur, agar tidak berpotensi untuk gelombang ke-3 Keberhasilan itu amat ditentukan kesadaran masyarakat," katanya.

Menkominfo kembali menegaskan, tujuan aturan bukan melarang merayakan Natal dan Tahun Baru tetapi untuk mengendalikan Covid-19 saat Natal dan Tahun Baru. Masyarakat tetap boleh beribadah tapi akan ada syaratnya. Boleh melakukan kegiatan Tahun Baru tapi juga ada syaratnya.

Baca Juga: Prabowo Berbincang dengan Juru Lobi Politik untuk Normalisasi Hubungan Israel, Ada Apa?

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat