kievskiy.org

DPAD Cilegon Jadi Lembaga Kearsipan Terbaik se-Indonesia

FOTO ilustrasi perpustakaan dan arsip.*/DOK. KABAR BANTEN
FOTO ilustrasi perpustakaan dan arsip.*/DOK. KABAR BANTEN

CILEGON, (PR).- Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Cilegon, meraih peringkat satu dalam Lembaga Kearsipan Terbaik se-Indonesia, yang dilaksanakan di Kota Malang pada 18 April 2019 lalu. Kepala DPAD Cilegon Nurfatma mengatakan, raihan prestasi itu merupakan kado HUT ke-20 Kota Cilegon.

"Alhamdulillah kami meraih penghargaan Lembaga Kearsipan Terbaik se-Indonesia wilayah dua di tingkat Nasional," katanya kepada wartawan Kabar Banten, Himawan Sutanto, Selasa (7/5/2019).

Dia mengatakan, setelah Kota Cilegon masuk 18 besar tingkat Nasional dalam penataan Arsip Daerah, maka pihaknya melakukan pembenahan untuk melaksanakan ke jenjang lebih tinggi yakni tingkat nasional.

“Saat itu, tim penilaian dari Perpusnas melihat ke lapangan dimana saja yang sudah kita bina, dan yang akan kita jadikan contoh yaitu DPKP dan BKPP. Kita juga peringkat ke-2 terbaik se-Provinsi Banten setelah Kota Tangerang, saat itu,” ujarnya.

Ia menambahkan, hal yang membuat DPAD Kota Cilegon meraih penghargaan Lembaga Kearsipan Terbaik se-Indonesia, karena ada sejumlah program yang tidak dimiliki oleh DPAD kota lain. Pada tingkat Provinsi lalu, lanjut Nur, saingan DPAD Kota Cilegon yaitu Kabupaten Tangerang yang memiliki seluruh fasilitas dibandingkan Kota Cilegon.

"Waktu banjir tahun lalu kita memiliki program untuk mengarsipkan seluruh berkas secara gratis ke masyarakat.Tapi karena banyak program kami yang menyentuh masyarakat akhirnya kita yang diusulkan untuk mewakili Provinsi Banten, dan alhamdulillah kita Juara Satu Nasional," tuturnya.

Ia juga berharap, kepada Pemerintah Kota Cilegon untuk menyediakan gedung perpustakaan dan arsip yang lebih persentatif. Mengingat selama ini, gedung yang dimiliki kurang representatif, sehingga harus membutuhkan gedung yang cukup luas.

Wali Kota Cilegon Edi Ariadi mengatakan, prestasi DPAD sangat luar biasa dan Pemkot Cilegon akan mendorong untuk melakukan peningkatan gedung tersebut.”Nanti kalau gedung baru, bisa komunikasi dengan instansi terkait seperti apa. Memang untuk pengarsipan butuh gedung yang representatif. Nanti saya coba tanyakan ke PUTR,” ungkapnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat