kievskiy.org

Tersimpan Puluhan Tahun di Belanda, Harta Karun Seni Bali Terkuak

BALI.*
BALI.* /DOK. CANVA

LONDON, (PR) - Harta karun seni Bali yang tersimpan selama puluhan tahun di Troppen Museum, Belanda, akhirnya dapat dinikmati khalayak luas.

Melalui penerbitan buku Balinese Art Treasures of the 1940s “Rediscovery of a Collection” yang diluncurkan di Aula Nusantara KBRI Den Haag, Jumat 6 Desember 2019, kini masyarakat bisa mengetahui seni Bali yang agung yang selama ini belum terkuak.

Penerbitan buku yang terbilang langka tersebut adalah hasil kerja sama antara KBRI Den Haag dengan tim dari Volkenkunde Museum, ujar Counsellor Fungsi Pensosbud KBRI Den Haag, Fery Iswandy sebagaimana dikutip dari Antara, Minggu 6 Desember 2019.

Baca Juga: Salah Persepsi, Ini Manfaat Susu Kental Manis yang Sebenarnya

Peluncuran buku tersebut dihadiri puluhan tamu undangan dari berbagai kalangan terkemuka di Belanda antara lain akademisi, ilmuwan, pemerhati kebudayaan, sejarawan, jurnalis, dan friends of Indonesia dimeriahkan dengan penampilan gamelan, tari Barong dan Drupadi Bali dari grup Gamelan Mudra Svara yang dikemas secara modern oleh mahasiswa Indonesia dan Belanda.

Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda, I Gusti Agung Wesaka Puja mengharapkan buku yang memuat harta karun seni Bali ini menjadi karya yang bisa berkontribusi dalam upaya pelestarian dan promosi kekayaan budaya Nusantara di dunia.

Selain itu, penerbitan buku ini merupakan langkah penting untuk menyebarkan informasi tentang benda-benda bersejarah tinggi kepada khalayak luas terutama kalangan internasional.

Baca Juga: Pelajar di Kebumen Tenggelam Usai Rayakan Ulang Tahun

“Bagi kami buku ini merupakan hadiah bagi dunia dan akan menjadi salah satu rujukan penting ke depan, khususnya bagi para pemerhati dan pecinta kebudayaan Bali,” ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat